Jumat, 30 Desember 2011
PT LI siap Gugat PSSI
JAKARTA--MICOM: PT Liga Indonesia mengaku tengah menyiapkan gugatan terhadap PSSI ke Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham).
Gugatan ini sehubungan dengan tindakan PSSI yang mencegah akses PT LI untuk mengubah status kepemilikan saham pasca Kongres Bali Januari 2011 lalu.
Hasil Kongres Bali menyebut kepemilikan saham di PT LI harus dibalik dari 99% milik PSSI menjadi 99% milik klub dan sisanya dikuasai PSSI.
Di situ juga ditegaskan bahwa penyelenggara kompetisi ialah PT LI, bukan PT Liga Prima Indonesia Sportindo seperti yang sekarang diklaim oleh PSSI.
Seusai melakukan rapat umum pemegang saham (RUPS) 27 Oktober 2011 lalu, PT LI sudah berniat melapor ke Kemenkumham terkait hal ini.
Namun status itu urung diubah karena PSSI ternyata telah mengunci akses mereka sejak 23 Oktober lalu.
"Secara administratif, PSSI memang berhak mengunci akses dan mengubah kepemilikan saham, tapi secara organisasi mereka telah melanggar hasil Kongres Bali," tandas CEO PT LI Joko Driyono, Kamis (29/12).
Langkah ini juga dijalankan mengingat mustahilnya menempuh rekonsiliasi sebagai jalan keluar dari semua polemik yang kini terjadi di tubuh PSSI.
Pada Rabu (28/12) malam lalu, klub-klub juga sudah menyatakan penolakannya kembali berkompetisi di Indonesian Premier League (IPL) seperti ajakan Djohar terkait surat AFC 21 Desember itu.
"Klub-klub sudah menyatakan komitmen kepada kami untuk melanjutkan ISL sampai akhir musim kompetisi," ujar Joko.
Dengan kata lain, kandas sudah jurus terakhir PSSI untuk menarik klub-klub ISL kembali ke IPL.
Namun PSSI versi Djohar masih memiliki waktu hingga 20 Maret 2012 untuk memenuhi ultimatum FIFA mencari jalan keluar terhadap dualisme kompetisi ini jika tidak mau dijatuhi sanksi. (Ash/OL-8)
Share
|
j KOMENTAR
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar