Sabtu, 09 Juni 2012

Ferdinand Khawatir Karirnya di Inggris Berakhir

London - Rio Ferdinand, bek gaek Manchester United mengaku khawatir karir internasionalnya akan berakhir setelah tidak dipilih masuk dalam skuat Timnas Inggris oleh pelatih Roy Hodgson.
Pria yang sudah berpengalaman tampil 81 kali membela 'The Three Lions' menyesalkan keputusan Hodgson yang tidak memilihnya. Padahal, saat gelandang tengah Chelsea Gary Cahil cedera, dia berharap bisa menggantikannya.
Sekarang, di usianya yang ke-33, dengan kontrak Hodgson selama empat tahun melatih Inggris, dia semakin pesimis bisa kembali membela negaranya.
"Anda harus mengatakannya mungkin lebih saya bisa bergabung dengan Timnas. Jika saya tidak dipilih sekarang, terutama ketika ada orang lain cedera, maka tidak mungkin saya akan dipilih lagi," ujar keluh Ferdinand kepada The Sun.
Keluhan dan keinginan terpendam Ferdinand, seperti permintaan terakhir jelang ajal. Dia sangat berharap bisa bergabung dengan Timnas untuk membuktikan kemampuannya.
"Saya selalu berkata saya tidak akan pensiun dari sepak bola internasional sampai saya berhenti bermain. Saya selalu akan bersedia.
"Dan aku akan tetap menonton Inggris dan bersorak-sorai untuk mereka di Euro, karena itu adalah negara saya dan saya ingin mereka menang," ucapnya putus asa.
Herannya, Ferdinand memang tidak pernah bermain di final Piala Eropa dan tidak pernah didampilkan dalam turnamen internasional sejak Piala Dunia 2006.
Dia juga pernah didera cedera lutut, akibat bertabrakan dengan rekannya Emile Heskey saat latihan jelang Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan.
"Harus saya akui, saya harap 2006 tidak menjadi kompetisi terakhir saya.
"Saya juga sangat berharap saya bisa menggenapkan penampilan internasional saya menjadi 100. Tapi karena berbagai alasan, hal itu belum terjadi. Ini mengecewakan tetapi menunjukkan Anda tidak pernah bisa percaya begitu saja dalam sepak bola," keluhnya lagi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar