Bek Prancis Patrice Evra tidak menutupi rasa frustrasi setelah timnya
harus bermain imbang 1-1 lawan Inggris, meski tampil lebih dominan.
Menurutnya, Inggris tampil terlalu defensif.
Di Donbass Arena,
Selasa (12/6/2012) dinihari WIB, Prancis memang ketinggalan lebih dulu
dari Inggris. Tetapi dengan cepat Les Bleus berhasil menyamakan
kedudukan dan kemudian memperkuat dominasi.
Serangan demi
serangan pun ditebar, tetapi pertahanan Inggris yang sedemikian rapat
tidak kunjung bisa ditembus oleh para pemain Prancis. Laga pun berakhir
1-1.
"Kami frustasi karena saya pikir kami bermain jauh lebih baik, tapi pertandingan berakhir seri," sesal Evra di Sky Sports.
"Terkadang rasanya seperti ada 15 tubuh di lapangan dan sulit sekali menemukan ruang," lanjutnya.
Saking
kecewanya dengan hasil pertandingan tersebut, Evra yang bermain di
Inggris untuk Manchester United pun menyebut 'Tiga Singa' tampil dengan
strategi bertahan sebagaimana yang diperagakan Chelsea ketika menghadapi
Barcelona di Liga Champions lalu.
"Saya pikir mereka bermain
dengan cara seperti saat Chelsea menghadapi Barcelona. Orang tertawa.
Mungkin mereka ingin Inggris bermain lebih terbuka, tapi pada akhirnya
jika mereka menjuarai turnamen dengan cara seperti itu mereka akan
senang," cetus Evra.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar